Dalam pelaksanaan Pemilukada ada beberapa point penting yang harus diperhatikan, maka dari itu Kapolda Metro Jaya menghimbau dan menekankan point point penting. “Jaminan Ham dan Pemilihan yang bebas dan jujur ” jelas Kapolda Metro. Sisa masa tenang paslon dan tim tidak ada yang melaksanakan kampaye, tidak ada ancaman untuk menggunakan hak pilih, himbauan juga ditujukan kepada pemilih agar tidak menggunakan KTP Palsu atau mengaku atas nama seseorang. Dan yang terakhir, akan adanya indikasi Money Politik Polda telah membuat Tim Khusus OTT untuk menindak lanjuti Money politik tersebut.
Selain Kapolda Metro Jaya, Pangdam Jaya Mayor Jenderal TNI Teddy Lhaksmana juga menyampaikan beberapa kerja sama yang akan dilaksanakan bersama Polri guna mengamankan Pemilukada tahun ini. ” TNI akan membackup Polda Metro Jaya semaximal mungkin, berapapun personil yang diminta kodam jaya akan siap membantu” tambah Pangdam Jaya. Mari kita bersama mewujudkan komitmen pelaksanaan pemilukada yang lancar dan sukses
KPU juga sudah menyiapkan kebutuhan logistik H-1 di 13 ribu TPS, jajaran KPU pun sudah siap melaksanakan pemungutan suara. Pemilih harus membawa c6 dan yang belum membawa bisa hadir karena c6 bukan merupakan persyaratan memilih, tetap bisa memilih dengan menunjukan e-ktp disertai Kartu Keluarga. Pemilih yang belum terdaftar tidak akan kehilangan hak pilihnya. Dalam pemilihan nanti masyarakat tidak boleh membawa hp atau kamera didalam bilik suara, setelah selesai wajib memberi tanda pada jari hingga ke kuku tangan.
Perhitungan suara di kecamatan, apabila salah satu paslon belum mencapai 50 persen maka akan dilaksanakan putaran ke 2 pada tgl 19 april, namun jika terdapat persidangan di MK karena adanya pihak paslon yang melaporkan keberatan atas hasil pemilu maka putaran kedua bisa dilaksanakan pada bulan Juni
Perhitungan suara di kecamatan, apabila salah satu paslon belum mencapai 50 persen maka akan dilaksanakan putaran ke 2 pada tgl 19 april, namun jika terdapat persidangan di MK karena adanya pihak paslon yang melaporkan keberatan atas hasil pemilu maka putaran kedua bisa dilaksanakan pada bulan Juni
Dalam kesempatan press releas kali ini Bawaslu pun tak ingin tinggal diam dan memberikan perincian kesiapannya dalam menunjang Pemilukada yaitu Bawaslu sudah menyiapkan diri, dan siap menempatkan anggotanya di 13.023 TPS. Pada 14 februari seluruh jajaran bawaslu dan jajaran satpol pp tni polri sudah standby diseluruh TPS. Untuk masa tenang ini relawan dan simpatisan tidak ada lagi yang memasang atribut kampanye. Terkait adanya pelanggaran kampanye, politik uang tidak hanya berbentuk uang tapi pemberian barang lainnya pun termasuk didalamnya, terdapat sanksi pidana. Tidak ada paslon yang melakukan kegiatan kampanye sedikitpun selama hari tenang sampai pelaksanaan pemilukada, karena sanksinya pencalonannya dapat dibatalkan. Untuk semua paslon dan masyarakat menjaga komitmen pelaksanaan pemilukada yang damai dan tertib.
Sekali lagi dihimbau kepada masyarakat agar tidak takut untuk memberikan suaranya sesuai dengan isi hati dan tanpa paksaan, jika ada money politik segera laporkan ke kami dan akan segara ditindak lanjuti oleh petugas. Semoga Pemilukada ini berjalan aman tertib dan memuaskan untuk masyarakat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar